Keliru
Karya: Marthen Edison
Mengenalmu seumur jagung.
Perhatianmu, lembut tutur katamu,
membuatku melayang.
Salahkah aku menilai itu cinta?
Cintamu memang aneh.
Kau bagikan pada semua orang.
Aku cemburu, mengiramu pemain hati.
Ternyata memang kusalah.
Keliru.
Kau bukan manusia; malaikat.
Semua orang sama, wajib dicintai.
Itu titah Tuhan,
dan katamu.
Aku masih berharap,
kata ‘kekasih’ akan membuat perbedaan.
Episode keliru yang kedua:
Ketika senja turun, bocah-bocah memanggilmu ‘papa’
Itu takdir Tuhan.
Dan takdirmu.
Takdirku juga
Aku berlari menjauh.
Membuang kuntum-kuntum layu sejauh-jauhnya.
Mendoakan kebahagianmu pilihanku, bisik Tuhan.
Tak ada lagi keliru yang ketiga.
Dipublikasikan pertama kali di Fanpage Bintang Pelangi, 2016
No comments:
Post a Comment